Bakamla Merangin

Loading

Dampak Pencemaran Laut Terhadap Lingkungan dan Kesehatan Manusia

Dampak Pencemaran Laut Terhadap Lingkungan dan Kesehatan Manusia


Pencemaran laut merupakan masalah serius yang dapat memberikan dampak yang besar terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Dampak pencemaran laut terhadap lingkungan dan kesehatan manusia tidak bisa dianggap remeh, karena dapat berdampak buruk dalam jangka panjang.

Menurut Dr. Maria Bintang dari Institut Teknologi Bandung (ITB), “Pencemaran laut dapat menyebabkan kerusakan ekosistem laut yang mengakibatkan berkurangnya sumber daya laut dan menurunkan kualitas hidup organisme laut.” Hal ini tentu akan berdampak pada keberlanjutan kehidupan manusia yang bergantung pada sumber daya laut.

Dampak pencemaran laut juga dapat dirasakan langsung oleh manusia melalui kontaminasi air laut yang kemudian masuk ke rantai makanan. Menurut Prof. Dr. Budi Santoso dari Universitas Indonesia, “Kontaminan yang terdapat dalam air laut dapat mengakibatkan keracunan makanan bagi manusia yang mengonsumsi ikan atau hewan laut yang terkontaminasi.”

Selain itu, dampak pencemaran laut juga dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan manusia melalui paparan zat kimia berbahaya yang terlarut dalam air laut. Dr. Ratna Sari dari Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) menekankan pentingnya untuk mengurangi pencemaran laut guna melindungi kesehatan manusia.

Untuk mengatasi masalah ini, perlu adanya kerja sama antara pemerintah, industri, dan masyarakat dalam menjaga kebersihan laut. Upaya pencegahan pencemaran laut perlu dilakukan secara terus-menerus agar dapat meminimalkan dampak negatifnya.

Saat ini, sudah banyak upaya yang dilakukan oleh berbagai pihak untuk mengurangi pencemaran laut. Namun, kesadaran dan partisipasi masyarakat juga sangat dibutuhkan dalam menjaga kelestarian lingkungan laut. Dengan demikian, kita dapat mencegah dampak pencemaran laut terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.